English

Friday, November 25, 2022

Respon Bangsa Indonesia imperialisme dan kolonialisme

 Respons Bangsa Indonesia terhadap Imperialisme dan Kolonialisme Eropa


Berkuasanya bangsa Eropa, terutama bangsa Belanda, di Indonesia telah memengaruhi berbagai bidang kehidupan. Namun, hal itu juga menimbulkan reaksi dari bangsa Indonesia. Berikut ini kita akan mengulas respons bangsa Indonesia terhadap berbagai praktik imperialisme dan Lolonialisme bangsa Eropa yang meliputi berbagai bidang


1. Sebelum Abad ke-20


Sebelum bangsa Eropa datang, di Indonesia telah banyak berdiri pemerintahan yang berbentuk kerajaan atau kesultanan Ketika orang-orang Eropa (Portugis, Spanyol, dan Belanda) datang dan mulai berkuasa di Indonesia, kekuasaan para raja maupun sultan mulai Terancam Bahkan, bangsa Belanda dapat seenaknya mengangkat dan memberhentikan raja-raja sesuai kepentingan mereka. Hal itu Rarena para raja terikat oleh kontrak politik dengan kerajaan Belanda. Isi kontraknya menyatakan bahwa daerah yang mereka kuasai harus diakui sebagai bagian dari kekuasaan kerajaan Belanda


Pada masa VOC (1602-1799), gubernur jenderal merupakan penguasa tertinggi di Hindia-Belanda, la mempunyai kekuasaan seperti halnya seorang raja absolut karena dalam melaksanakan pemerintahanya tidak diatur oleh undang-undang Setelah VOC dibubarkan, politik kolomal liberal mulai dijalankan oleh Gubernur Jenderal Daendels imemerintah di Hindia Belanda dari 1808 s.d. 1811). Pada masa ini, negeri Belanda berada di bawah penjajahan Prancis Prancis di bawaly Napoleon berhasil menguasai Belanda sehingga secara tidak langsung Indonesia dijajah Prancis. Daendels merupakan sosok yang menganut prinsip-prinsip pemerintahan yang revolusioner. Dia memadukan antara semangat pembaruan dan metode-metode kediktatoran, yang akhirnya malah menuai perlawanan la berusaha memberantas ketidakefisienan, penyelewengan, dan korupsi yang dialami oleh administrasi Eropa, meskipun tidak sepemulima sukse la tidak menyukai para penguasa Jawa (bupati karena sikap antifexta vang dianutnya. Bagi Damodels, mereka bukan penguasa pemimpin masyarakat, tetapi pegawai administrasi Eropa Kemudian la mengurangi wewenang dan penghasilan mereka. Dandels puga menginisiasi pembangunan jalan raya dari ujung barat hingga uong timur Pulau Jawa dalan Raya Pos/Anyer Panarukan).



Pembuat : Lougan D.W

No comments:

Post a Comment